; ; ;

SMA Negeri 1 Demak

Jl. Sultan Fatah No. 85 Demak

Maju Bersama Hebat Semua

SMAN 1 Demak Adakan Family Gathering

Senin, 13 Desember 2021 ~ Oleh Baihaqi Aditya ~ Dilihat 1334 Kali

SMANSADENews-Mentari belum menunjukkan dirinya. Udara yang masih cukup dingin masih dapat terasa. Tetapi, antusiasme tinggi tetap terjaga dari  Bapak/Ibu guru pendidik dan tenaga kependidikan dilingkungan SMAN 1 Demak untuk melakukan perjalanan bersama. Sabtu, (11/12/2021) keluarga besar Smansade bersiap mengadakan kegiatan family gathering.

Meskipun harus sabar karena armada dua bus besar yang dipesan mengalami sedikit keterlambatan dari yang dijadwalkan, akan tetapi tidak mengurangi vibes positif selama dalam perjalanan. Sekitar jam enam pagi, rombongan berangkat. Senandung beberapa lagu yang dinyanyikan oleh bapak/ibu guru menjadi hiburan tersendiri sembari mata melihat berbagai pemandangan. Sungai kecoklatan seperti cappuchino, hijaunya ladang padi, jalanan yang sibuk, pasar ramai, dan deretan bukit eksotis dengan petak-petak rumah warga yang menghiasinya.

Beberapa kali bus melakukan rehat sejenak. Salah satunya direst area KM 429 Tol Semarang-Bawen yang terkenal memiliki mobilitas tinggi dan melting pot spot serta menawarkan pemandangan mengagumkan diseberangnya, figur Gunung Ungaran terlihat gagah dengan warna ungu kebiruannya.

Pukul 10.30 WIB, rombongan telah sampai dikawasan Wisata Kaliurang. Sejuk, ramai, dan padat. Diseberang jalan, sekelompok kera liar khas Kaliurang turun berusaha menarik perhatian pengunjung untuk diberi makan. Barisan mobil tipe offroad untuk medan menantang, jeep telah menunggu kedatangan rombongan Smansade. Bersama Lava Jeep Tour napak tilas dan petualangan di kaki Merapi akan segera dimulai.

 

Museum Mini Sisa Hartaku, Potongan Memori yang Tersisa dari Erupsi Merapi 2010

Jalanan desa yang beraspal dengan kanan-kiri didominasi pepohonan hijau merupakan start awal sebelum berganti trek tanah padas, berkerikil dan berbatu. Disinilah sensasinya. Sekitar 20 menit perjalanan, sampailah pada pos wisata pertama, sebuah rumah yang menjadi saksi bisu dijadikan tempat refleksi kehidupan akibat amuk Merapi sebelas tahun silam. Museum Sisa Hartaku namanya.

Kegiatan pertama ditempat ini tentu membuat kenangan kebersamaan. Mengambil foto dengan latar belakang tulisan “Museum Mini SISA HARTAKU” sebelum lanjut memasuki rumah yang ditransformasikan sebagai museum ini. Menapaki tangga dan langsung disambut dengan kerangka dua binatang ternak yang diyakini sebagai korban wedhus gembel Merapi.

Alat-alat perlengkapan rumah tangga, barang kesenian, sepeda motor hingga dua komputer menjadi koleksi museum. Kesamaannya satu, semua koleksi tersebut sudah membatu, kaku, dan berwarna abu-abu. Disini terlihat betapa masifnya dampak yang diberikan si wedhus gembel.

Sebelum beranjak pergi, terdapat kalimat “Dengan anda melihat bekas Sisa Erupsi Merapi, Maka Renungi/resapi Arti Hidup Ini”.

 

The Lost World Park, Bukit Hijau nan Indah

Pemberhentian kedua, “Taman Dunia yang Tersembunyi” atau nama resminya The Lost World Park. Berupa bukit hijau estetik dimana tokoh fiktif Mickey Mouse dan Donldl Duck sepertinya menjadi maskot dindingnya. Hal utama yang dapat dilakukan disini yaitu berfoto dengan latar belakang yang cukup menarik, Sebuah jembatan kecil setengah lingkaran dengan tangan menguncup setengah terbuka jadi pilihan yang bagus. Lainnya yaitu keberadaan replika The Hobbiton, sebuah rumah mungil makhluk mitologi kurcaci dari Eropa dengan labu oranye raksasa didepannya dan kotak pos khas dunia fantasi. Selebihnya, pemandangan hijau sekitar bukit yang dapat dinikmati.

 

Dusun Kinahrejo, Petilasan Sang Juru Kunci Merapi

Berlanjut dengan trek terjal, roda-roda besar jeep menggerus jalanan berbatuan dipadukan keahlian sopirnya menghasilkan sensasi manuver berkendara. Setelah lima belas menit menempuh perjalanan, sampailah di Dusun Kinahrejo, tempat yang menjadi petilasan Mbah Maridjan, juru kunci Gunung Merapi yang wafat dalam keadaan sujud ketika peristiwa ganasnya wedhus gembel Merapi terjadi.

Tempat ini sekarang digunakan sebagai salah satu spot wisata dan napak tilas sejarah Merapi. Disini terdapat petilasan atau persinggahan Mbah Maridjan semasa hidupnya. Dilengkapi dengan keterangan mengenai informasi sejarah evakuasi penduduk Dusun Kinahrejo saat erupsi terjadi. Terlihat juga sisa-sisa mobil evakuasi yang turut menjadi korban.

Memasuki ibadah dzuhur, terlihat para pengunjung menggunakan fasilitas Masjid Al-Amin Syariah Mandiri yang bangunan utamanya terbuat dari kayu. Lokasinya masih satu kompleks dengan petilasan Mbah Maridjan. Setelah barang 20 menit dilokasi komplek Dusun Kinahrejo, perjalanan menggunakan jeep pun dilanjutkan.

Water Tracking Pemacu Adrenalin

Puncak dari rangkaian Merapi Adventure. Jeep membawa rombongan menuju aliran sungai kecil yang kubangan airnya cukup dapat. Bentuknya semi lingkaran tak beraturan. Kanan-kirinya merupakan tebing-tebing batu yang menjulang tinggi. Antri dan ramai. Jeep bergerak pelan-pelan menunggu giliran. Semakin dekat dengan sumber air, semakin nyaring terdengar beragam teriakan histeris.

Ketika giliran telah tiba, driver mengambil ancang-ancang lalu menekan pedal gas dan….BYUURRR….Basahlah semua penumpang jeep. Sensasi menerjang air sungai itu diulangi kembali setidaknya dua kali. Berakhirlah Merapi Adventure.

 

Setelah menyegarkan pikiran melalui Merapi Adventure kurang lebih tiga jam, rombongan SMAN 1 Demak melanjutkan santap siang di Griya Persada Convention Hotel&Resort Kaliurang. Sistemnya prasmanan dengan nuansa musik Jawa sebagai pengiringnya. Setelah itu langsung secara beruntun menuju pusat oleh-oleh. Hamzah Batik Kaliurang, Bakpia 25 Bandarjaya dan Bakpia Kukus Tugu Jogja adalah tiga lokasi berburu buah tangannya. Acara makan malam, evaluasi, sekaligus penutup berlangsung diruang pertemuan Platinum Adisucipto Hotel&Conference Centre. Denting jam menunjukkan pukul 20.30 WIB, Tour Magelang-Jogja usai. saatnya untuk kembali ke peraduan diKota Wali. (BA/Hum).

 

 

 

Perenungan hidup di Museum Mini Sisa Hartaku

 

Sisa saksi bisu Erupsi Melati. Dokumentasi Pribadi

 

 

Jembatan

 

The Hobbiton House. Terinspirasi dari Trilogi Lord of The Rings. Dokumentasi Pribadi

 

Dusun Wisata Kinahrejo dan Petilasan Mbah Maridjan. Dokumentasi Pribadi

 

Interior dalam Masij Al-Amin Syariah Mandiri. Bahan utamanya terbuat dari kayu. Dokumentasi Pribadi.

Sekolah Feature Perjalanan
  1. TULISAN TERKAIT