; ; ;

SMA Negeri 1 Demak

Jl. Sultan Fatah No. 85 Demak

Maju Bersama Hebat Semua

PPKM Darurat, Kepala Sekolah : Kita Tingkatkan Disiplin Prokes Di Lingkungan Sekolah

Rabu, 07 Juli 2021 ~ Oleh Choerul Rozak ~ Dilihat 533 Kali

SMANSADENEWS- Pandemi yang belum berakhir ditambah dengan pengetatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat Jawa-Bali, membuat rencana kegiatan sekolah tatap muka di awal tahun pelajaran kemungkinan akan diberlakukan secara daring kembali. Baik kegiatan belajar mengajar maupun masa pengenalan lingkungan sekolah yang akan datang.

Bahkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Jawa Tengah melalui Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 2 sudah memberikan edaran tentang pelaksanaan implementasi pengetatan aktifitas pegawai pada PPKM dilingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Prinsip kami taati intruksi dari pemerintah, sehingga pemberlakukan PPKM darurat yang dimulai tanggal 3 hingga 20 Juli mendatang mampu menenakan turunnya yang terpapar Covid-19 khususnya di Jawa dan Bali.

Kepala Sekolah Drs Agus Budi Purwaka, M.Pd menyampaikan kami lingkungan sekolah sangat mendukung upaya pemerintah dalam pelaksanaan PPKM darurat ini, dan pandemi ini segera berahkir dan lingkungan sekolah segera bisa dengan segera membuat rencana-rencana untuk menunjang KBM, lebih-lebih dalam waktu dekat ini kita akan ada kegiatan penerimaan kelas x yaitu MPLS.

“ Sampai saat ini, juknis kegiatan sekolah wabil khusus kegiatan MPLS memang belum keluar, tapi kemungkinan besar akan daring kembali seperti tahun yang lalu. Sehingga kami akan segera berkoordinasi dengan bagian kesiswaan untuk menyiapkan skenario-skenarionya” Ungkap Kasek saat di hubungi via telephone.

Lebih lanjut Agus menambahkan, warga sekolah khususnya Bapak/Ibu guru dapat melaksanakan tugas kedinasan 100% dengan bekerja dari rumah (Work From Home), kecuali Bapak/Ibu guru ataupun Karyawan yang memiliki tugas sangat urgen dan harus hadir ke sekolah. Dan harus betul-betul sehat dengan disiplin menerapkan prokes dengan ketat.

Sampai saat ini, sekolah pun sangat intensif kaitannya dengan penerapan protokol kesehatatan salahtunya 2 hari sekali kita menyemprot disinfektan di ruang-ruang.” Tambah kepala sekolah yang berdomisili di Semarang. (Cr/Hum)

  1. TULISAN TERKAIT